Langsung ke konten utama

Cara Mengkonversi File Python (.py) ke Executable (.exe) di Linux

 

Berikut adalah panduan lengkap untuk mengkonversi script Python ke file .exe yang bisa dijalankan di Windows, meskipun Anda menggunakan Linux sebagai sistem operasi pengembangan.

Persyaratan

  1. Python 3.x terinstall di Linux

  2. Virtual environment (direkomendasikan)

  3. Wine (untuk build Windows executable dari Linux)

Langkah 1: Persiapan

Install Wine (untuk build Windows executable dari Linux)

bash
Copy
Download
sudo apt update
sudo apt install wine

Buat dan aktifkan virtual environment

bash
Copy
Download
python3 -m venv myenv
source myenv/bin/activate

Langkah 2: Install PyInstaller dan Dependencies

bash
Copy
Download
pip install pyinstaller
pip install PyQt5 mysql-connector-python psutil  # atau dependencies proyek Anda

Langkah 3: Konversi ke .exe

Untuk aplikasi console biasa:

bash
Copy
Download
pyinstaller --onefile --clean --name MyApp script_anda.py

Untuk aplikasi GUI (seperti PyQt5):

bash
Copy
Download
pyinstaller --onefile --windowed --clean --name MyApp script_anda.py

Opsi tambahan yang berguna:

bash
Copy
Download
pyinstaller --onefile --windowed --icon=app.ico --clean --name MyApp --add-data "file_tambahan:." script_anda.py

Langkah 4: Menguji .exe di Linux dengan Wine

bash
Copy
Download
wine dist/MyApp.exe

Langkah 5: Memindahkan File .exe ke Windows

File hasil kompilasi akan berada di folder dist/. Anda bisa memindahkan file .exe ini ke sistem Windows untuk dijalankan.

Troubleshooting

Jika muncul error terkait dependencies:

  1. Pastikan semua dependencies terinstall di virtual environment

  2. Tambahkan path manual jika diperlukan:

    bash
    Copy
    Download
    pyinstaller --paths /usr/lib/python3.10/site-packages --onefile script_anda.py

Jika aplikasi GUI tidak muncul:

  1. Coba dengan opsi --noconsole

  2. Periksa log error yang dihasilkan

Jika ukuran file terlalu besar:

  1. Gunakan --exclude-module untuk modul yang tidak diperlukan

  2. Pertimbangkan menggunakan UPX untuk kompresi:

    bash
    Copy
    Download
    sudo apt install upx
    pyinstaller --onefile --upx-dir=/usr/bin/ script_anda.py

Tips Tambahan

  1. Untuk aplikasi yang kompleks, buat file .spec khusus:

    bash
    Copy
    Download
    pyinstaller --onefile script_anda.spec
  2. Jika aplikasi menggunakan file eksternal (gambar, config, dll), tambahkan:

    bash
    Copy
    Download
    pyinstaller --add-data "file_tambahan:folder_tujuan" --onefile script_anda.py
  3. Untuk mengurangi ukuran executable, eksklusikan modul yang tidak digunakan:

    bash
    Copy
    Download
    pyinstaller --exclude-module tkinter --onefile script_anda.py

Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda bisa membuat file .exe dari script Python yang bisa dijalankan di Windows, meskipun Anda mengembangkannya di Linux.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Install XAMPP di Windows: Pengertian, Kegunaan, dan Langkah-Langkahnya

Daftar Isi Apa Itu XAMPP? Kegunaan XAMPP Persiapan Sebelum Menginstall XAMPP Langkah-Langkah Install XAMPP di Windows Cara Menjalankan XAMPP Menguji XAMPP Berhasil Terinstall Masalah Umum dan Solusi Saat Install XAMPP Kesimpulan Apa Itu XAMPP? XAMPP  adalah sebuah paket perangkat lunak ( software stack ) yang digunakan untuk mengembangkan aplikasi web berbasis PHP, MySQL, dan Apache. XAMPP merupakan singkatan dari: X  (Cross-platform, bisa digunakan di Windows, Linux, dan macOS) A  (Apache – web server) M  (MySQL/MariaDB – database management system) P  (PHP – bahasa pemrograman server-side) P  (Perl – bahasa scripting tambahan) XAMPP dikembangkan oleh  Apache Friends  dan menyediakan lingkungan pengembangan ( local server ) yang memudahkan developer untuk membuat, menguji, dan menjalankan aplikasi web sebelum di- upload  ke server online. Kegunaan XAMPP XAMPP memiliki beberapa fungsi utama, di antaranya: Membuat Server Lokal Memungkinkan pen...

Membuat Halaman Login Sederhana untuk Pemula

Halaman login adalah salah satu komponen penting dalam pengembangan website yang membutuhkan autentikasi pengguna. Dalam tutorial ini, kita akan membangun sistem login sederhana menggunakan PHP dan MySQL. Sistem ini akan membedakan akses antara   admin   dan   user biasa , sehingga dapat digunakan sebagai dasar pengembangan aplikasi berbasis role (hak akses). Untuk Files Lengkap ada di Akhir Artikel ini Proyek ini cocok untuk pemula yang ingin memahami: Koneksi database MySQL dengan PHP Proses login dan logout Pembagian hak akses (admin & user) Keamanan dasar dalam autentikasi Kita akan membuat struktur folder dengan file-file berikut: login.php   → Halaman login logout.php   → Proses logout dashboard.php   → Halaman admin user_dashboard.php   → Halaman user biasa config.php   → File koneksi database users.sql   → Struktur tabel untuk menyimpan data login 1. Persiapan Database (users.sql) Sebelum memulai, kita perlu menyiapkan database (...